MEDIAAKU.COM – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto melepas 21 kepala desa yang akan berangkat ke Republik Rakyat Tiongkok dalam rangka program peningkatan kapasitas kepemimpinan desa.
Ia berharap para peserta dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Indonesia dan membawa perubahan nyata setelah kembali ke Tanah Air.
“Kami ingin 21 kepala desa ini pulang dari Tiongkok dengan membawa semangat baru dan menjadi contoh bagi desa-desa lainnya di Indonesia,” ujar Yandri saat melepas rombongan Head Benchmarking Program.
Melansir dari laman Kemendespdt, Kamis (30/10/2025) Program ini akan berlangsung mulai 30 Oktober hingga 5 November 2025. Selama berada di Tiongkok, para kepala desa akan melakukan berbagai kunjungan lapangan dan pertemuan untuk mempelajari inovasi di berbagai sektor. Kegiatan ini juga diharapkan dapat memperluas jejaring kerja sama antar desa dan memperkuat langkah menuju desa mandiri, maju, dan berdaya saing tinggi.
Yandri menekankan bahwa pembelajaran di luar negeri tersebut tidak boleh berhenti sebagai pengalaman semata. Ia meminta agar setiap peserta menyiapkan rencana konkret untuk diterapkan di desanya masing-masing.
“Setelah pulang, para kepala desa harus sudah punya gambaran langkah ke depan. Silakan buat proposal sesuai potensi desa masing-masing, nanti kami bantu menjembatani kerja sama dengan kementerian, lembaga, atau mitra seperti World Bank, IFAD, dan CSR,” jelasnya.
Tiongkok sendiri dikenal unggul dalam berbagai sektor, seperti pertanian, peternakan, hortikultura, dan pengembangan sumber daya manusia.
Melalui Head Benchmarking Program yang merupakan kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok ini, pemerintah berharap para kepala desa dapat menyerap ilmu dan praktik terbaik dari negeri tersebut untuk diterapkan di Indonesia.
Acara pelepasan turut dihadiri oleh perwakilan dari Kedutaan Besar Tiongkok, yakni Mr. Geng dan Mr. Liu Peng selaku Secretary Minister Consuler.(*/Stephany)
