MEDIAAKU.COM – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa Indonesia membuka peluang bagi Brasil untuk berinvestasi di sektor peternakan sapi. Tawaran tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto kepada Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva dalam pertemuan bilateral di Istana Negara.
Melansir dari CNN Indonesia, Jumat (24/10/2025) Amran menyebut, ajakan tersebut menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional melalui kolaborasi dengan negara lain.
“Kami mengundang Brasil untuk berinvestasi di bidang peternakan sapi di Indonesia,” ujarnya kepada wartawan usai pertemuan tersebut.
Meski belum mengungkap detail nilai investasi yang akan digelontorkan, Amran menambahkan bahwa selain membuka peluang investasi di sektor peternakan, Indonesia juga akan mengimpor produk dari Brasil seperti gandum dan daging sapi mentah.
Sebaliknya, Indonesia akan mengekspor sejumlah komoditas unggulan ke Brasil, di antaranya minyak sawit mentah (CPO), kopi, kakao, dan kelapa.
Pertemuan antara Presiden Prabowo dan Presiden Lula da Silva menghasilkan delapan kesepakatan kerja sama strategis. Ruang lingkup kerja sama itu meliputi sektor energi, perdagangan, pertanian, hingga ilmu pengetahuan dan teknologi.
Presiden Prabowo menilai, kemitraan ini akan membuka peluang besar bagi peningkatan hubungan ekonomi kedua negara. Ia juga menyoroti keberhasilan Brasil di bidang pertanian yang bisa menjadi inspirasi bagi Indonesia untuk meningkatkan produktivitas nasional.
“Di bidang perdagangan tentu kita perlu memperkuat hubungan. Dalam hal teknologi dan pertanian, kita akan saling belajar,” kata Prabowo.
Melalui kemitraan ini, Indonesia dan Brasil diharapkan dapat memperluas pasar ekspor, mendorong inovasi di sektor pertanian, serta memperkuat posisi keduanya sebagai pemain penting dalam perdagangan global.(*/Stephany)
