MEDIAAKU.COM – Hari ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Jumat 10/01/2025 pagi dibuka menguat 27.472 poin atau 0.004 persen ke level 7064.588. Ada sebanyak 38 saham menguat, dan 25 saham menurun.
Pada akhir perdagangan IHSG kemarin Kamis 09/01, IHSG ditutup pada level 7064.588.
Menurut Pengamat Pasar Modal CITI Sekuritas, Rhenald Kasali, hari ini indeks IHSG dibuka dgn performa sangat baik, dan akhir-akhir ini ada 8 IPO sedang dalam masa penerbitan, seiring berakhirnya masa penerbitan, sudah mulai ada dana yang mengalir kembali ke pasar saham.
Perkiraan indeks IHSG akan ditutup berfluktuasi bergerak naik diantara 7000-7500, saham valuasi rendah akan mulai naik.
Dijelaskan, saham sektor properti dan sektor sumber daya adalah arah investasi yang diutamakan, 2 sektor saham ini akan diuntungkan oleh apresiasi rupiah, harga saham adalah harga paling rendah untuk 3 tahun kedepan, memilih saham berkualitas diantaranya bisa mendapatkan return investasi yang sangat bagus.
Menurutnya, saham sektor perbankan termasuk saham valuasi tinggi, saham sektor perbankan nilai pasar lebih tinggi, mencapai 40% total nilai pasar di pasar saham Indonesia. Saham sektor perbankan, sudah termasuk saham high risk, untuk itu Rhenald Kasali menyarankan investor tidak memegang saham sektor perbankan.
Rhenald menyarankan investor, sebaiknya selain melirik saham sektor properti dan sektor sumber daya, juga melirik saham disektor emas dengan kode PSAB.
Hal ini mengingat data jumlah pengangguran Amerika akan segera diumumkan, banyak yang memperkirakan data hasil kali ini akan sangat buruk, The Fed akan lanjut menurunkan suku bunga, oleh karena itu sentimen penghindaran resiko meningkat dan juga mengakibatkan harga stock emas naik.
Kata Rhenald, harga emas masih akan lanjut naik, oleh karena itu saham sektor emas layak diperhatikan, PSAB yang direkomendasikan adalah saham sektor emas, pergerakannya dalam waktu pendek akan berpotensi naik. (hvs)