Foto: istock
Menggali Kisah Tebing Breksi, Dari Tambang Kapur ke Tempat Wisata Hits.
MEDIAAKU.COM – Tebing Breksi adalah salah satu tempat wisata unik yang terletak di Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Sleman, Yogyakarta. Awalnya, tempat ini hanyalah area penambangan batu kapur biasa. Warga sekitar menggunakan batu breksi yang ada di sana untuk bahan bangunan.
Menurut buku “Jogja: Pesona Warisan Budaya dan Alamnya” (Widodo, 2017), kawasan Tebing Breksi dulunya adalah bagian dari gunung api purba yang telah mati jutaan tahun lalu. Struktur batuannya yang khas berasal dari endapan abu vulkanik.
Aktivitas penambangan berlangsung bertahun-tahun, sampai akhirnya pada tahun 2014 pemerintah menghentikan kegiatan tersebut. Alasan utamanya adalah karena lokasi tersebut termasuk situs geologi yang penting dan perlu dilestarikan.
Setelah kegiatan tambang dihentikan, warga setempat bersama komunitas seni melihat potensi keindahan alam dan sejarah geologis Tebing Breksi. Mereka mulai mengukir dinding-dinding batu dengan berbagai relief, seperti wayang dan tokoh pewayangan, yang memberikan sentuhan artistik khas budaya Jawa. Transformasi inilah yang kemudian menjadikan Tebing Breksi berbeda dari tempat wisata lainnya.
Seiring waktu, pemerintah daerah juga mulai membangun fasilitas pendukung seperti tangga, gardu pandang, dan panggung terbuka. Hal ini semakin menarik minat wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.Dari puncak tebing, pengunjung bisa melihat panorama Candi Prambanan, Gunung Merapi, bahkan Kota Yogyakarta dari kejauhan.
Tebing Breksi bukan sekadar objek wisata, tetapi juga cermin perubahan cara pandang masyarakat terhadap alam, apa yang dulunya dianggap biasa dan tidak bernilai, ternyata bisa menjadi sesuatu yang luar biasa jika dikelola dengan bijak dan kreatif.(*/janu)
