MEDIAAKU.COM – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menekankan bahwa Car Free Day (CFD) bukan sekadar menutup akses kendaraan bermotor, melainkan membuka peluang bagi masyarakat untuk beraktivitas, berinteraksi, sekaligus menjaga kesehatan fisik dan mental.
Melansir dari laman KemenkoPMK, Senin (15/9/2025) Ia menilai, kebugaran tubuh serta kebahagiaan jiwa adalah modal utama yang harus dipelihara bersama.
Pesan itu disampaikan saat membuka ASEAN Car Free Day 2025 di Bundaran HI, Jakarta,belum lama ini.
“CFD bukan hanya tentang jalan tanpa kendaraan, tapi juga jalan menuju gaya hidup sehat, interaksi sosial, serta keseimbangan mental,” ungkapnya.
Pratikno juga mengingatkan pentingnya kolaborasi antarnegara dalam membangun budaya sehat. Menurutnya, pandemi menjadi pelajaran bahwa persoalan kesehatan tidak bisa diselesaikan secara individual oleh satu bangsa.
“Indonesia tidak berjalan sendiri. Bersama ASEAN, kita membangun fondasi kesehatan yang lebih kuat dan inklusif,” jelasnya.
ASEAN CFD merupakan gagasan Indonesia yang dikoordinasikan oleh Kementerian Kesehatan sebagai focal point dalam forum Senior Officials’ Meeting on Health Development (SOMHD).
Acara ini sejalan dengan implementasi ASEAN Declaration on Culture of Prevention (CoP) yang diadopsi pada KTT ASEAN ke-31 tahun 2017 di Manila, Filipina, dengan tujuan membangun masyarakat yang damai, sehat, tangguh, dan inklusif.
Tahun ini, ASEAN CFD mengangkat tema “Inclusive Moves, Sustainable Grooves” yang mencerminkan semangat keterlibatan semua lapisan masyarakat tanpa memandang usia, gender, kemampuan, atau latar belakang.
Ragam kegiatan ditawarkan, mulai dari jalan santai, pemeriksaan kesehatan gratis, hingga perkenalan berbagai cabang olahraga. Tidak hanya untuk mendeteksi penyakit, kegiatan ini juga menekankan pencegahan dan pentingnya menjaga kesehatan secara holistik.
“Banyak komunitas turut hadir, seperti kelompok Tai Chi dan berbagai cabang olahraga lain. Harapannya, CFD jadi wadah bersama bagi komunitas dan masyarakat luas,” tambah Pratikno.
Ribuan peserta hadir dalam acara ini, termasuk perwakilan negara-negara ASEAN, komunitas olahraga, serta masyarakat umum. Sejumlah tokoh juga tampak mendukung kegiatan ini, di antaranya Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono, Wakil Sekjen ASEAN untuk Komunitas Sosial Budaya San Lwin, hingga para duta besar dari negara mitra seperti India, Jepang, dan Inggris. Selain memperkuat solidaritas, ASEAN CFD 2025 juga mendorong terciptanya gaya hidup sehat yang berkelanjutan di kawasan.(*/Stephany)
