Friday, October 31, 2025
HomePolitikMineshia Lesawengen : Pemilih Milenial Lebih Tertarik Pada Kualitas SDM dan Program...

Mineshia Lesawengen : Pemilih Milenial Lebih Tertarik Pada Kualitas SDM dan Program Para Caleg

Manado – mediaaku.com – Mewakili kalangan pemilih milenial pada pemilu 2024, Aktivis Perempuan Mineshia Lesawengen, melontarkan bahwa calon legislatif (caleg) yang ideal untuk dipilih milenial adalah mereka yang menawarkan program gagasan yang bisa mendatangkan perubahan pada daerah pemilihan (dapil) yang diwakilinya.

“Saya sebagai milenial jika menjawab soal pertanyaan mengenai kategori caleg ideal seperti apa yang akan dipilih milenial, menurut saya bukan dilihat dari partai politik caleg itu berasal, tetapi bagaimana pada pertimbangan kualitas caleg itu sendiri yang bisa menawarkan program gagasan menarik untuk melakukan perubahan, lengkap dengan cara  melakukan perubahan itu,” ungkap Mineshia, yang aktif di banyak organisasi.

Karena itu, menurut Mineshia, untuk menyediakan caleg yang berkualitas adalah tugas dari partai politik sendiri. “Pada era demokrasi yang sudah terbuka saat ini, sudah seharusnya partai politik berlomba menyediakan sumber daya manusia (SDM) caleg yang kompetitif pada pemilu 2024,” tambah Mineshia.

Ditambahkan, para milenial tidak tertarik pada simbol-simbol partai politik atau gambar kontestan, melainkan pada perdebatan adu gagasan program yang mampu dipertanggungjawabkan untuk bisa mendatangkan perubahan nyata diwilayah atau daerah yang diwakili caleg tersebut.

“Jadi caleg itu bukan memberikan janji tapi mampu memberi solusi tentang jalan keluar untuk bisa mewujudkan program yang ditawarkan dalam kampanye,” ujar gadis berdarah Batak dan Sangihe ini.

Selain itu menurutnya, jika ada pertanyaan faktor-faktor apa yang bisa mempengaruhi pada milenial pada pemilu selain memperhatikan kualitas peserta pemilu. “Menurut saya faktor lain yang mempengaruhi terhadap pemilih milenial pada pemilu nanti ada pada faktor pertemanan contoh sesama gamers karena pengaruh keluarga temannya, juga faktor pengaruh media sosial sangat besar, sebab peserta pemilu tak lepas dari penggunaan medsos sebagai tempat kampanye, berikut faktor kedekatan keluarga,” tambah Mineshia.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Terpopular