Saturday, October 25, 2025
HomeBeritaMengenal Alergi Susu Sapi dan Alternatifnya

Mengenal Alergi Susu Sapi dan Alternatifnya

Liputan Jurnalis mediaaku.com, Putu Dea Agestya Putri
mediaaku.com – Alergi susu sapi sangat umum terjadi pada semua usia . Hal ini disebabkan oleh sistem imunitas tubuh yang mengenal protein susu sapi sebagai zat asing di dalam tubuh. Akibatnya, tubuh merespons dan melawan protein yang masuk, sama halnya dengan bakteri dan virus.
Ketika hal ini terjadi, sistem kekebalan tubuh memicu produksi antibodi imunoglobulin E (IgE) untuk menetralkan protein (alergen) yang masuk.
Dikutip dari artikel hellosehat, ada dua protein dalam susu sapi yang dapat memicu kondisi tersebut, yaitu kasein dan whey.
Kasein berada pada bagian susu yang mengental, sedangkan whey dapat ditemukan di bagian cair susu yang tersisa setelah susu mengental. Orang dengan alergi susu sapi bisa saja alergi terhadap salah satu atau kedua protein tersebut.
Di sisi lain, meski susu sapi lebih umum, beberapa orang memiliki alergi susu jenis lainnya, seperti susu kambing, domba, atau kerbau.
Berikut adalah beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko alergi ini, termasuk pada anak dan orang dewasa.
-Alergi terhadap hal lain.
-Memiliki dermatitis atopik, yaitu kelainan kulit yang kronis atau menahun, berupa gatal-gatal dan kemerahan pada berbagai bagian tubuh.
-Faktor genetik atau riwayat alergi dalam keluarga, terutama orangtua.
-Usia, lebih sering terjadi pada bayi dan balita.
Selain pada orang dewasa, reaksi alergi ini sering terjadi pada bayi dan balita karena sistem pencernaannya yang masih berkembang. Seiring dengan pertumbuhannya, sistem pencernaan anak akan berkembang dan menjadi matang.
Lama-lama, alergi yang dimiliki karena belum matangnya organ pencernaan untuk mencerna jadi beradaptasi terhadap protein yang ada di dalam susu.
Tak harus susu sapi, ada banyak pilihan susu lain yang bisa diberikan pada orang yang memiliki kondisi tersebut, berikut pilihannya.
1. ASI
Untuk kasus alergi susu sapi pada bayi yang masih menyusu, melanjutkan ASI eksklusif merupakan pilihan terbaik untuk memenuhi nutrisinya.
Kandungan protein dalam ASI cukup tinggi dan komposisinya berbeda dengan protein yang terdapat dalam susu sapi.
2. Susu formula hipoalergenik
Jika alergi susu sapi dialami anak yang mengonsumsi susu formula atau susu formula campur ASI, pilihlah susu formula yang hipoalergenik.
Susu hipoalergenik adalah susu yang mempunyai peptida dengan berat molekul kecil dan tidak menimbulkan reaksi alergi pada anak.
Susu yang termasuk dalam golongan hipoalergenik adalah susu terhidrolisat ekstensif (untuk yang bergejala ringan atau sedang) dan susu formula asam amino (bagi yang bergejala berat).
3. Susu kedelai
Susu kedelai bisa menjadi alternatif untuk menggantikan asupan susu sapi pada anak maupun orang dewasa yang alergi.
Jenis susu ini memiliki kandungan isoflavon yang merupakan fitoestrogen yang berperan seperti hormon di dalam tubuh.
Meski begitu, penting untuk diketahui, mungkin saja ada orang yang memiliki alergi pada protein di dalam susu soya.
4. Susu kacang mede
Tidak hanya enak dijadikan camilan, kacang mede ternyata juga bisa dijadikan susu. Jenis kacang ini kaya akan vitamin E serta rendah kalori, meski kandungan proteinnya tak sebanyak susu sapi.
Kandungan tersebut membantu menjaga kesehatan jantung dan mata. Kelancaran peredaran darah juga merupakan fungsi dari kacang mede.
Namun, pastikan Anda tidak memiliki alergi terhadap kacang-kacangan untuk menghindari reaksi alergi serupa.
5. Susu almon
Seperti susu kacang mede, susu almon juga kaya akan vitamin E yang bagus untuk kesehatan otak, peredaran darah, serta kulit Anda.
Kandungan kalsiumnya pun lebih kaya dibandingkan dengan susu sapi, meski kadar proteinnya lebih rendah.
Dengan kata lain, susu almon bisa menjadi alternatif selama tidak alergi terhadap kacang-kacangan. Namun, susu almon sebaiknya tidak diberikan untuk anak di bawah usia satu tahun.
Hal yang terpenting ialah selalu konsultasikan ke dokter jika Anda ingin minum alternatif selain susu sapi jika memiliki kondisi terkait. (Putu Dea Agestya Putri)
RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Terpopular