Friday, April 25, 2025
HomeBeritaBoxing Day Sehari Setelah Natal: Sejarah dan Tradisinya

Boxing Day Sehari Setelah Natal: Sejarah dan Tradisinya

MEDIAAKU.COM – Boxing Day adalah hari libur yang dirayakan setiap tanggal 26 Desember, sehari setelah Natal. Hari ini menjadi salah satu tradisi penting di negara-negara yang memiliki warisan budaya Inggris, seperti Inggris, Australia, Kanada, dan Selandia Baru. 

Meskipun namanya terdengar seperti berkaitan dengan olahraga tinju, Boxing Day sebenarnya tidak ada hubungannya dengan itu.

Melansir dari Buku Mid-winter festivals: anthology of stories, traditions, and poems yang ditulis oleh Nancy Robb, nama “Boxing Day” mengacu pada tradisi pemberian kotak hadiah atau Christmas Boxes

Pada hari ini, kotak (box) berisi hadiah, uang, atau barang kebutuhan diberikan kepada para pekerja, pelayan, dan orang-orang yang kurang beruntung sebagai bentuk penghargaan atau amal. Biasanya, para pelayan bekerja keras di Hari Natal untuk melayani majikan mereka, sehingga mereka diberi hari libur dan hadiah pada tanggal 26 Desember.

Selain itu, kotak amal (alms boxes) yang ditempatkan di gereja-gereja pada Hari Natal juga dibuka pada Boxing Day, dan isinya dibagikan kepada orang miskin.

Boxing Day adalah hari yang penuh makna, baik secara tradisional maupun modern. Dari akar sejarahnya sebagai hari amal hingga perayaan modern yang melibatkan belanja dan olahraga, Boxing Day tetap menjadi hari yang dinantikan banyak orang.

Lebih dari sekadar hari libur, Boxing Day adalah waktu untuk berbagi, bersantai, dan menikmati kebersamaan dengan orang-orang terdekat. (*/Stephany)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Terpopular