Kasali: Saham Infrastruktur dan Produsen Gula Sejak Kemarin Berpotensi

Haris 16/01/2025 11:00AM Ekonomi

Gambar: IDX Channel

MEDIAAKU.COM
- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis pagi (16/1/2025) dibuka menguat 80,52 poin atau 1,14 persen ke posisi 7.160,08.


Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 13,40 poin atau 1,62 persen ke posisi 840,51.

Analisis Pasar Saham Rhenald Kasali, dalam diskusi terbatas di Jakarta, Kamis pagi, yang juga diikuti mediaaku, melihat saham-saham disektor infrastruktur dan jasa serta produsen pangan memiliki potensi diperdagangkan sejak perdagangan Rabu kemarin.

Seperti kode saham CMNP harga capai batas atas pada Rabu kemarin Rp 2960, dan harga tertinggi setelah pembukaan Rp 3350, keuntungan tertinggi setelah dijual 13%.

Begitu juga kode saham GULA harga capai batas atas Rabu kemarin Rp 412, dan harga tertinggi setelah pembukaan Rp 460, keuntungan tertinggi setelah penjualan 10%.

Disisi lain, Rhenald mengatakan saat ini kinerja pasar saham belum begitu optimis, karena belakangan adanya penerbitan 8 IPO, menyebabkan banyak dana keluar dari pasar saham, memasuki pasr IPO.
Penerbitan 8 IPO secara padat juga menjadi sebuah tekanan yang sangat  besar bagi pasar saham.

Selain itu menurutnya, banyak dana internasional melirik pasar saham India, yang menjanjikan 100% keuntungan. Ketertarikan investor ke pasar saham India disebabkan karena tingkat keberhasilannya lebih tinggi.

Alasan lain kinerja saham belum maksimal, kata Rhenald, disebabkan setelah Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga acuan. Penurunan suku bunga ini akan menyebabkan pendapatan usaha saham perbankan berkurang dan valuasi menurun.

Saham perbankan akan lanjut menurun, dan akan membebani Indeks IHSG menurun. Ketidakpastian pasar menambah, akan memperbesar kesulitan transaksi. Menurutnua, hampir 95% saham sedang menurun. (hvs)