Jakarta – mediaaku.com – Pihak perempuan inisial Agnes (A) alias AG (15) yang merupakan teman dekat tersangka penganiayaan Mario Dandy Satriyo (20) terhadap David yang merupakan anak dari pejabat di GP Ansor, buka suara.
Melalui kuasa hukum A alias AG, yakni Mangatta Toding Allo menyebut kliennya tidak menyangka jika Mario Dandy bakal melakukan penganiayaan kepada David Ozora (17).
“Dia sama sekali tidak tahu kejadian ini akan terjadi begini,” klaim Mangatta kepada wartawan di Polres Jakarta Selatan, Jumat.
Untuk itu Mangatta juga memperingatkan kepada pihak-pihak yang menyebarkan informasi yang salah terkait A alias AG, untuk tidak tidak menyerang kliennya.
“Kami juga mengultimatum teman-teman media tolong diluruskan lagi, bahkan teman-teman buzzer untuk tidak menyudutkan kliennya,” pungkasnya.
Mangatta mengatakan permasalahan ini bukan berawal dari A kliennya, tetapi dari saksi berinisial APA. Dengan demikian ia merasa perlu untuk membersihkan nama kliennya.
“Bahwa memang dari awal kita sudah tahu bahwa korban David ini yang berkomunikasi dengan saksi APA ini,” jelas Mangatta.
“Klien kami sama sekali tidak tahu kejadian ini akan terjadi begini,” sambungnya.
Gempuran tudingan netizen kepada AG, disebut Mangatta, membuat psikologis kliennya terganggu. Apalagi, AG nyaris dikeluarkan dari sekolah.
“Kami juga akan mengklarifikasi ke pihak sekolah kemungkinan hari Senin atau Selasa kami akan kesana, dengan undangan sekolah karena dia (A) nyaris di DO atas kejadian ini,” jelas Mangatta, melansir beberapa media.
