Denpasar – mediaaku.com – Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra merasa senang timnya berhasil menutup putaran pertama Liga 1 2023-2024 dengan kemenangan gemilang.
Pada pertandingan di Stadion Kapten Dipta, Gianyar, kemarin (30/10), Bali United mengalahkan tim tamu Persita dengan skor telak 3 – 0. Ketiga gol Bali United lahir pada babak kedua setelah pertandingan berakhir imbang tanpa gol di babak pertama.
Coach Teco menekankan pentingnya kemenangan ini dalam memberikan kepercayaan diri kepada para pemain menjelang dimulainya putaran kedua yang akan dimulai akhir pekan ini. “Saya senang kami berhasil meraih kemenangan di kandang (Stadion Kapten Dipta). Terima kasih kepada suporter yang hadir secara langsung memberikan dukungan di stadion,” kata Coach Teco seperti yang dilaporkan oleh klub.
Coach Teco, yang telah mengoleksi tiga gelar juara Liga 1, memuji penampilan Ricky Fajrin dan rekan-rekannya yang bermain baik sejak menit awal meskipun kalah dalam penguasaan bola dan passing dari Persita.
Tiga gol yang berhasil dikonversi ke gawang kiper Persita Aditya Harlan menjadi bukti bahwa para pemain Bali United dapat memanfaatkan peluang dengan efektif untuk mencetak gol. “Saya pikir kami bermain dengan baik dan berhasil mencetak tiga gol. Kami juga berhasil menjaga gawang tetap bersih, dan hal ini memberikan kepercayaan diri tambahan kepada lini belakang dan penjaga gawang,” tambah Coach Teco.
Kemenangan ini membantu Bali United mempertahankan posisi keenam di klasemen sementara Liga 1 2023-2024 dengan mengumpulkan 30 poin. Bali United telah meraih sembilan kemenangan, tiga hasil imbang, dan lima kekalahan dalam 17 pertandingan. Meskipun memiliki jumlah poin yang sama dengan Rans Nusantara FC dan PSIS Semarang, Bali United menduduki peringkat keenam karena perbedaan selisih gol dan head-to-head.
Sementara itu, Persita menutup putaran pertama Liga 1 dengan mengumpulkan 18 poin. Mereka meraih lima kemenangan, tiga hasil imbang, dan sembilan kekalahan dalam 17 pertandingan. Persita berada di peringkat ke-15, tepat di atas zona degradasi yang dihuni oleh Arema FC. (Dea-Bali)
