MEDIAAKU.COM – Kementerian Pariwisata menyatakan komitmennya dalam mendorong perputaran ekonomi nasional melalui gelaran BINA Indonesia Great Sale 2025: Wisata Belanja di Indonesia.
Ajang belanja berskala nasional ini akan berlangsung mulai 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026, menyambut momentum libur akhir tahun.
Melansir dari laman Kemenpar, Minggu (23/11/2025) Dalam konferensi pers yang digelar di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menegaskan bahwa BINA merupakan wujud kolaborasi besar untuk memperkuat sektor ritel sekaligus mendukung tumbuhnya industri pariwisata. Ia meyakini kampanye ini akan menciptakan dampak nyata bagi perekonomian, termasuk pelaku usaha mikro hingga perusahaan besar.
“Melalui kerja sama yang solid, kita dapat memperkuat belanja dalam negeri dan memberikan manfaat langsung pada masyarakat,” ujar Menteri Widiyanti.
Program BINA sendiri merupakan terusan dari gerakan Belanja di Indonesia Aja yang diprakarsai oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama HIPPINDO.
Tahun ini, kegiatan tersebut melibatkan lebih dari 380 perusahaan, 80.000 gerai, serta 800 merek yang tersebar di 400 lebih pusat perbelanjaan di 24 provinsi, dengan dukungan penuh dari APPBI.
Selain menawarkan pengalaman berbelanja yang lebih menarik, program ini diharapkan mampu menyoroti kekuatan produk-produk dalam negeri dan menciptakan peluang besar bagi UMKM. Pemerintah menargetkan nilai transaksi sebesar Rp30 triliun selama periode kampanye.
Menteri Widiyanti menambahkan bahwa belanja merupakan salah satu motivasi utama wisata, baik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Pada 2024, wisatawan asing tercatat menghabiskan sekitar 11,4 persen dari total pengeluaran mereka untuk membeli barang-barang oleh-oleh. Sementara itu, hasil survei YouGov pada 2023 menunjukkan bahwa lebih dari seperempat wisatawan Indonesia memilih destinasi wisata karena faktor belanja.
Data terbaru juga menunjukkan peningkatan signifikan pada mobilitas wisatawan dalam negeri. Hingga September 2025, jumlah perjalanan wisatawan nusantara mencapai 901,9 juta perjalanan, tumbuh hampir 19 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Ia optimistis tren ini akan semakin menguat melalui dukungan program BINA.
Ketua Umum HIPPINDO, Budihardjo Iduansjah, menyebutkan bahwa selama Great Sale 2025, pengunjung dapat menikmati diskon 20–80 persen. Khusus wisatawan asing, tersedia tambahan diskon 11 persen hanya dengan menunjukkan paspor.
Harapan serupa disampaikan Ketua Umum APPBI, Alphonzus Widjaja. Menurutnya, momentum Natal dan Tahun Baru merupakan periode puncak penjualan ritel setelah musim Ramadhan dan Idulfitri. Karena itu, ia yakin pelaksanaan Great Sale 2025 ini dapat memberikan dorongan yang kuat bagi pertumbuhan ekonomi nasional.(*/Stephany)

