Foto: Tribun Solo
MEDIAAKU.COM – Pemerintah Kota Surakarta bekerjasama dengan Kemenko PMK serta Solo Bersimfoni belum lama ini mengadakan acara Gathering Gen Digital Revolusi Mental 2024 yang bertempat di Lokananta Surakarta.
Dalam kesempatan itu turut hadir juga Wali kota Surakarta yang juga Wakil Presiden Terpilih 2024-2029 Gibran Rakabuming Raka. Ia juga sempat mengunggah momen dimana ia datang ke acara tersebut melalui media sosialnya Jumat (24/5/2024).
Ditanya soal tips dari salah seorang konten kreator mengenai bagaimana menghadapi hate speech, Gibran pun memberikan nasihat dan pendapatnya terhadap hal tersebut.
“Tahu nggak, apa-apa komen, orang-orang ketika Solo itu pertama kalinya merayakan Natal besar-besaran di Balai Kota, ya hampir sama di kafir-kafirkan. Tapi nggak masalah. Kalau saya sih lebih ke bagaimana ketika ada acara-acara keagamaan, UMKM itu laris, ojol laris, yang punya sewaan tenda laris, MC laris,” ungkap Gibran.
Ia juga sekaligus bertanya apakah diantara para hadirin dan tamu undangan yang hadir mengikuti Dekranasda dan PKK yang belum lama ini digelar di Kota Solo.
“Kemarin ada yang terlibat di acara Dekranasda sama PKK ngga? Itu puteran duit untuk UMKM nya aja hampir 4M lebih lho. Dan sebenernya kalo kita kapitalisasi, itu sebenernya bisa jadi kekuatan,” jelas Gibran.
Selain itu ia membagikan pengalamannya ketika sempat salah menyebutkan Asam Folat jadi Asam Sulfat yang kemudian banyak menuai cibiran dari kaum netizen.
“Dulu masalah Asam folat, Asam sulfat tuh saya memang mengakui salah dan ketika saya ngomong gitu tuh audien nggak ada yang ngeh juga justru netizen yang ngeh. Karena kejadian itu saya langsung minta maaf. Tapi setelah itu program makan siang gratis kami jadi terangkat sekali. Jadi kita lihat positifnya saja,” pungkas Gibran. (*/Stephany)
