MEDIAAKU.COM – Pemerintah Indonesia menegaskan komitmen untuk memperluas kolaborasi pendidikan dengan Inggris melalui pengembangan kampus Multi-Selected Russell Group di KEK Singhasari. Langkah ini diharapkan menjadi model strategis untuk mempercepat inovasi dan meningkatkan kualitas SDM nasional.
Melansir dari laman Ekon.go, Kamis (20/11/2025) Sebagai tindak lanjut pertemuan Presiden RI dengan delegasi Inggris pada Mei 2025, Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso bertemu Utusan Khusus PM Inggris Bidang Pendidikan, Prof. Sir Steve Smith. Dalam pertemuan tersebut, Susiwijono menekankan bahwa pendidikan menjadi prioritas pemerintahan Presiden Prabowo, dan pemerintah telah membentuk Task Force untuk mendukung pendirian kampus Russell Group di KEK.
Prof. Sir Steve mengapresiasi langkah Indonesia yang dinilai dapat mempercepat penyelesaian hambatan birokrasi. Susiwijono juga menyebut kehadiran King’s College London, yang masuk jajaran universitas terbaik dunia di KEK Singhasari sebagai pencapaian besar bagi Indonesia.
Inggris turut tertarik menggali strategi Indonesia dalam pengembangan jasa pendidikan di KEK serta peluang pendirian sekolah internasional. British Council Jakarta menambahkan bahwa King’s College London berencana membuka dua program magister baru, Digital Law dan Cybersecurity, pada September 2026.
Pertemuan ini diharapkan memperkuat upaya kedua negara membangun ekosistem pendidikan dan riset bertaraf internasional, sekaligus menjadi bagian dari pembahasan kerja sama Strategic Partnership Indonesia–Inggris.(*/Stephany)
