MEDIAAKU.COM – Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) bersama American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF) menggelar pembahasan strategis untuk memperluas peluang studi mahasiswa Indonesia ke Amerika Serikat.
Melansir dari akun X resmi Kemdiktisaintek, Jumat (15/8/2025) Pertemuan ini menyoroti tiga fokus utama, yakni memperkuat pendanaan, menyesuaikan program beasiswa dengan prioritas pembangunan nasional, serta menjajaki kolaborasi baru dengan universitas dan lembaga pendidikan di AS.
Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi menegaskan bahwa langkah ini diharapkan dapat mendorong peningkatan jumlah penerima beasiswa hingga mencapai 6.000 orang per tahun.
“Kami ingin lebih banyak talenta Indonesia memperoleh akses pendidikan berkualitas dunia, sekaligus membawa kembali pengetahuan dan inovasi yang relevan untuk pembangunan nasional,” ujarnya.
AMINEF, selaku lembaga pengelola program pertukaran pendidikan antara Indonesia dan Amerika Serikat, menyatakan kesiapannya untuk mendukung inisiatif tersebut. Direktur Eksekutif AMINEF menekankan bahwa perluasan kesempatan ini akan memperkuat posisi pendidikan tinggi Indonesia di panggung global.
Melalui langkah konkret ini, Kemdiktisaintek dan AMINEF optimistis dapat mencetak generasi unggul yang tidak hanya berprestasi di level internasional, tetapi juga berkontribusi nyata bagi kemajuan bangsa.(*/Stephany)
