MEDIAAKU.COM – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) resmi menyelenggarakan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun Ajaran 2025/2026 dalam sebuah forum strategis yang digelar di Jakarta belum lama ini.
Dilansir dari laman Kemendikdasmen, Sabtu (14/6/2025) Acara ini bertujuan membangun sinergi lintas kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah dalam memperkuat pengawasan pelaksanaan SPMB di seluruh Indonesia.
Dalam Forum Bersama Pengawasan SPMB tersebut, hadir berbagai narasumber dari instansi kunci yang memiliki peran penting dalam memastikan integritas proses penerimaan murid baru. Beberapa di antaranya berasal dari Kemendikdasmen, Kementerian Dalam Negeri, Dinas Pendidikan Kota Semarang, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ombudsman Republik Indonesia, serta Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
Kehadiran para narasumber lintas sektor ini menunjukkan komitmen bersama dalam membangun sistem pendidikan yang lebih transparan dan adil. Forum ini juga menjadi ruang dialog dan berbagi praktik baik guna mengatasi berbagai tantangan yang selama ini kerap muncul dalam proses penerimaan peserta didik baru, seperti manipulasi data, pungutan liar, hingga diskriminasi wilayah atau status sosial.
Puncak kegiatan ditandai dengan Penandatanganan Komitmen Bersama Mendukung Pelaksanaan SPMB Tahun Ajaran 2025/2026, yang dilakukan oleh perwakilan dari seluruh pemangku kepentingan. Komitmen ini menjadi simbol kuat dari kolaborasi nasional untuk mewujudkan pelaksanaan SPMB yang objektif, transparan, akuntabel, berkeadilan, dan bebas dari diskriminasi.
Kemendikdasmen dalam sesi penutupan:
Dengan semangat kolaborasi ini, Kemendikdasmen berharap pelaksanaan SPMB di tahun ajaran mendatang dapat memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh anak bangsa untuk mengakses pendidikan dasar dan menengah yang berkualitas tanpa hambatan diskriminatif. (*/stephany)