MEDIAAKU.COM – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Pertambangan dan Energi ke-80, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) kembali menggelar Malam Penganugerahan Penghargaan Subroto, ajang tahunan untuk memberikan apresiasi kepada pemerintah pusat, daerah, pelaku usaha, hingga individu yang berprestasi di sektor energi dan sumber daya mineral.
Melansir dari laman KemenESDM, Minggu (26/10/2025) Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pemangku kepentingan yang telah berkontribusi selama satu tahun terakhir di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Ia menegaskan, capaian sektor ESDM tidak akan mungkin terjadi tanpa dukungan dunia usaha dan kolaborasi lintas sektor.
Salah satu capaian penting yang disampaikan Bahlil adalah target lifting minyak bumi yang berhasil mencapai angka 605 ribu barel per hari sesuai dengan APBN. Keberhasilan ini, menurutnya, merupakan hasil dari perbaikan kebijakan, termasuk penerapan sistem kontrak bagi hasil yang lebih fleksibel.
Bahlil juga menyoroti peran Pemerintah Daerah dalam mendata dan memperbaiki pengelolaan sekitar 45 ribu sumur minyak masyarakat di berbagai wilayah. Pengelolaan sumur tersebut nantinya akan melibatkan UMKM, koperasi, dan BUMD, dengan tetap memperhatikan aspek lingkungan dan keselamatan kerja.
“Rakyat harus bisa bekerja dengan aman dan tetap menjaga lingkungan. KKKS juga wajib membeli minyak rakyat dengan harga 80% dari ICP agar masyarakat mendapat keuntungan yang layak,” tegas Bahlil.
Di bidang ketenagalistrikan, pemerintah menugaskan PT PLN (Persero) untuk mempercepat penyediaan listrik di 5.700 desa dan 4.400 dusun yang belum teraliri listrik. Melalui program Listrik Desa dan Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL), Bahlil menekankan pentingnya pemerataan energi sebagai wujud keadilan sosial.
“Jangan sampai di usia 80 tahun Indonesia merdeka masih ada desa yang gelap. Program ini adalah bentuk nyata keberpihakan pemerintah kepada rakyat,” ujarnya.
Selain itu, pemerintah juga menyoroti komitmen terhadap transisi energi bersih. Saat ini, Kementerian ESDM tengah menyusun peta jalan pembangunan PLTS di seluruh kelurahan dengan target kapasitas mencapai 1,5 megawatt per lokasi, sehingga totalnya dapat mencapai 100 gigawatt untuk 70 ribu desa sesuai arahan Presiden Prabowo.
Dalam ajang Penghargaan Subroto 2025 ini, sebanyak 71 pemenang dari 52 kategori dan 18 bidang menerima penghargaan atas kontribusi mereka dalam penelitian, inovasi, dan pengembangan sektor energi serta sumber daya mineral.
Penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi tertinggi dari Kementerian ESDM bagi pihak-pihak yang berperan aktif dalam mendorong kemajuan dan keberlanjutan industri energi nasional.
Menambah semangat baru, Kementerian ESDM juga meluncurkan logo baru bertema “Pancar Dipa”, yang menggambarkan energi sebagai sumber cahaya yang menyinari kehidupan, simbol inovasi, serta komitmen terhadap masa depan energi dan sumber daya mineral Indonesia yang berkelanjutan.(*/Stephany)

