mediaaku.com – Tetanus merupakan infeksi yang disebabkan oleh bakteri Clostridium tetani dan masuk ke dalam tubuh. Bakteri ini hidup di tanah, debu, usus hewan, dan kotoran hewan maupun manusia. Lalu, bakteri selanjutnya akan masuk ke dalam tubuh melalui luka yang terbuka, bisa berupa luka tusuk atau sayat.
Dikutip dari mitrakeluarga, ada beberapa hal yang bisa menyebabkan tetanus.
1. Luka bakar.
2. Luka dengan jaringan yang mati.
3. Luka yang terkontaminasi dengan kotoran, seperti air liur dan feses.
4. Cedera remuk.
5. Luka tusuk, bisa dari tato, suntikan, tindik, atau cedera.
Bakteri tetanus terpapar dalam tubuh dengan masa inkubasi pada 3 dan 21 hari. Infeksi awal muncul pada 14 hari pertama, kemudian gejala tetanus umumnya dirasakan sekitar 7-10 hari setelah infeksi muncul. Ada juga kasus gejala yang muncul dari 4 hari hingga 3 minggu atau berbulan-bulan.
Semakin cepat infeksi terpapar, dapat dikatakan kondisi penyakit semakin parah.
Pengobatan dilakukan berdasarkan tingkat keparahan penderita. Untuk pemulihannya dapat dilakukan dengan cara seperti berikut:
1. Membersihkan luka agar bakteri tidak menyebabkan infeksi.
2. Konsumsi antibiotik penisilin atas rekomendasi dokter.
3. Tetanus immune globulin (TIG) untuk menetralisir racun yang berasal bakteri.
4. Vaksin tetanus yang diberikan bersama dengan waktu pengobatan.
Jika gejala semakin parah hingga sulit menelan dan bernapas, tindakan operasi debridement dilakukan untuk menghilangkan jaringan yang mati atau benda-benda yang masuk ke dalam luka. (Putu Dea Agestya Putri)

