Jakarta – mediaaku.com – Setelah berhasil menghempas Amerika Serikat 3-1 di babak 16 besar dan lolos ke perempat final, Pelatih Belanda Louis van Gaal, mempersiapkan timnya (Belanda) untuk menjadi juara dunia 2022 di Qatar.
“Kita bisa menjadi juara dunia. Saya tidak mengatakan bahwa kami akan melakukannya, tetapi kami bisa,” ujar Van Gaal dikutip Reuters dalam konferensi pers pasca hantam Amerika Serikat semalam.
Van Gaal, eks pelatih Manchester United dan Barcelona itu mengakui timnya dipandang remeh banyak pihak di Piala Dunia. Kendati demikian, melalui kemenangan menuju perempat final ini, kata dia, semua kritik sudah cukup terjawab.
Van Gaal menyatakan segera mengevaluasi pertandingan dan kemudian menyingsingkan lengan baju dan bekerja lagi untuk merubah taktik permainan menghadapi Argentina diperempat final nanti.
Termasuk akan memasangkan kembali Cody Gakpo dan Memphis Depay dilini depan.
Van Gaal adalah pelatih tertua dan paling berpengalaman di Qatar. Van Gaal juga mengakui di sisi lain banyak apresiasi yang ia terima dari luar sana.
Belanda belum kalah dalam 19 pertandingan sejak dia kembali sebagai pelatih Belanda. Van Gaal sempat pamit pada 2014 pasca kekalahan pahit di semi final Piala Dunia 2014, saat Belanda tersingkir oleh Argentina lewat drama adu penalti.
Pemain Belanda Denzel Dumfries turut mengakui pandangan sinis terhadap timnas mereka. Meskipun memenangkan Grup A, anak-anak asuh Louis Van Gaal tetap menjadi sorotan, terlebih di lini serang.
“Jika saya jujur, kami mendapat beberapa kritik baru-baru ini. Dan saya pikir itu adalah dorongan yang baik bagi kami,” ujar Dumfries.
Kapten Timnas Belanda, Virgil Van Dijk juga mengatakan Belanda masih harus melakukan beberapa perbaikan jika mereka ingin memiliki kesempatan untuk mendapatkan gelar Piala Dunia.
“Kami sudah berada di perempat final. Saya pikir kami memiliki dua hari ekstra untuk menghadapi laga berikutnya, jadi itu membantu,” ujarnya.