Jakarta – mediaaku.com – Museum pusat cara mengetahui bahaya dan cara menanggulangi narkoba sehingga dapat menurunkan angka penyalahgunaan narkotika di Indonesia sudah hadir di kantor BNN RI di Cawang Jakarta Timur.
Museum dengan nama Pranidha Ranajaya Ghanavara ini mendapat kunjungan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) se provinsi di Indonesia, Senin 4 Desember 2023.
Kunjungan ini dilakukan menjelang akhir masa jabatan Kepala BNN RI Petrus Reinhard Golose, seperti dikutip mediaaku.com dari postingan akun pribadi Instagram petrusgolose88.
Museum ini merupakan museum anti narkotika pertama di Indonesia yang berlokasi digedung Pradavi Rajistha Gataroga kantor BNN RI.
Pada museum tersebut terdapat berbagai jenis koleksi BNN mulai dari seragam, duplikat anjing pelacak, contoh alat-alat penangkapan, berbagai macam replika jenis narkotika, seperti tanaman ganja, sabu, ekstasi, heroin, tembakau sintetis, dan sebagainya.
Dalam setiap bentuk replika narkotika tersebut juga disisipkan informasi cara penggunaan, gejala pemakaian dan dampak pemakaian.
Tujuan didirikan museum anti narkotika ini agar masyarakat dapat belajar mengetahui bahaya dan cara menanggulangi narkoba sehingga dapat menurunkan angka penyalahgunaan narkotika di Indonesia.
Pada kunjungan Kepala BNN Provinsi se Indonesia itu petugas jaga museum menjelaskan sejarah demi sejarah hingga berbagai prestasi yang dicapai BNN.
Museum ini juga bertemakan smart museum karena disediakan fasilitas seperti monitor layar sentuh yang dapat diakses oleh pengunjung untuk memperoleh informasi edukasi baik dalam bentuk tulisan, video dan foto. (hvs)