MEDIAAKU.COM – Presiden Prancis Immanuel Macron, menolak seruan pengunduran diri, setelah Perdana Menteri (PM) Prancis Michel Barnier, digulingkan parlemen.
Alasan Macron, karena mandat sebagai presiden Prancis dipercayakan secara demokratis selama lima tahun.
“Mandat yang telah anda percayakan secara demokratis kepada saya adalah mandat lima tahun, dan saya akan memenuhinya sepenuhnya hingga berakhir,” ujar Macron, dilansir idx-channel, belum lama ini.
Sebelumnya kelompok kanan dan kiri di parlemen Prancis melakukan mosi tidak percaya terhadap Perdana Menteri Michel Barnier pada awal pekan lalu. Kelompok ini menguasai lebih dari 50 persen kursi parlemen.
Sementara kubu sentris pro Macron hanya menguasai kurang dari sepertiga kursi di parlemen. Karena itu, Perdana Menteri Michel Barnier, yang ditunjuk Macron tidak memiliki cukup dukungan di parlemen untuk menjalankan kebijakannya.
Immanuel Macron menyatakan akan segera menunjuk perdana menteri yang baru. “Saya akan menunjuk perdana menteri baru dalam waktu dekat ini,” kata Macron.
Sejumlah pengamat berpendapat bahwa penunjukkan perdana menteri baru tidak akan meredakan krisis politik di Prancis. Mereka khawatir pengganti Barnier dapat mengalami nasib serupa. (*/hvs)