Antrian Kendaraan di Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk (Foto: Cak)
MEDIAAKU.COM – Puncak kepadatan arus mudik Lebaran 2024 di Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk, Bali, terjadi pada akhir pekan lalu, dengan kendaraan yang akan menuju Jawa melalui pelabuhan tersebut meningkat signifikan sejak Sabtu malam (6/4/2024) hingga saat ini.
Antrean kendaraan, terutama sepeda motor dan mobil pribadi, mendominasi panorama, dengan ekor antrean yang bahkan mencapai lebih dari 8 kilometer dari gerbang Pelabuhan hingga hutan Cekik. Meskipun mengalami penurunan menjelang siang, kepadatan kembali terjadi pada Minggu malam.
General Manager PT ASDP Indonesia Fery Cabang Ketapang, Syamsudin, menyatakan bahwa pola padat telah diterapkan sejak H-4 Lebaran, dengan 35 armada kapal, termasuk 6 kapal perbantuan berkapasitas besar, yang dioperasikan dari total 56 kapal yang disiapkan. “Kapal jumbo seperti KMP Jatra II mampu mengangkut ratusan kendaraan roda dua maupun kendaraan kecil,” ujar Syamsudin, Senin (8/4/2024).
Syamsudin menekankan kemampuan kapal jumbo seperti KMP Jatra II dalam mengangkut ratusan kendaraan roda dua maupun kecil.
Pihak berwenang memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi H-3 Lebaran pada Minggu malam, dengan harapan agar kegiatan mudik tahun 2024 dapat berlangsung aman dan lancar.
Kapolres Jembrana, AKBP Endra Tri Purwanto, menyatakan telah mengantisipasi lonjakan pemudik dengan penempatan personil di lapangan serta pengalihan kendaraan roda dua ke Gang I dan roda empat ke Gang II hingga Gang IV untuk mengurai antrean. “Pengalihan itu dapat mengurai dan antrean dapat tertib,” ungkapnya.
Pihak berwenang juga menghimbau pemudik untuk melakukan perjalanan siang hari guna menghindari lonjakan antrean di malam hari, mengingat pengalaman sebelumnya menunjukkan lonjakan tetap terjadi hingga H-1. (Dea)
