Jakarta – mediaaku.com – Puncak peredaran uang dalam periode satu tahun terjadi pada momen Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri. Demikian dikatakan Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia (BI) Marlison Hakim.
“Dalam siklus peredaran uang dalam satu tahun, periode Ramadhan adalah puncak peredaran uang, rata- rata 25 persen dalam satu tahun,” ujar Marlison di Jakarta, Minggu.
BI mencatat likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) pada Februari 2023 mencapai sebesar Rp8.300 triliun atau tumbuh 7,9 persen year on year (yoy).
Perkembangan tersebut didorong oleh pertumbuhan uang beredar dalam arti sempit (M1) sebesar 6,6 persen yoy, dan perkembangan aktiva dalam negeri bersih yang tumbuh sebesar 8,2 persen yoy.
“BI sudah memperkirakan dalam satu tahun uang yang beredar berapa, kita perkirakan periode mana saja yang puncak peredaran uang ini,” ujar Marlison.