Wednesday, October 22, 2025
HomeBeritaStaf Khusus Gubernur Sulut Pdm Victor Rarung Jalani Wisuda di Sekolah Penginjil...

Staf Khusus Gubernur Sulut Pdm Victor Rarung Jalani Wisuda di Sekolah Penginjil Bethel Jakarta

Foto/Kolase: Mediaaku.com

MEDIAAKU.COM – Staf Khusus Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Pdm Victor Rarung, SE, MTh menjalani wisuda sebagai lulusan Sekolah Penginjil Bethel Jakarta, Angkatan 68, di Auditorium Kampus Sekolah Penginjil Bethel, di Petamburan, Jakarta, Rabu, 26 Juni 2024.

Sebelumnya Victor Rarung dan 41 wisudawan lainnya telah menjalani perkuliahan di kampus Sekolah Penginjil Bethel itu selama 9 bulan, dengan materi kuliah antara lain, pemahaman teologi, pelayanan dan praktek gereja.

Wisuda dan Penamatan Sekolah Penginjil Bethel Angkatan 68 juga disatukan dengan acara wisuda tamatan Sekolah Menengah Teologi Kristen (SMTK) Bethel Jakarta Angkatan 16 Tahun Ajaran 2023-2024.

Acara wisuda yang mengambil tema: “Melayani Dengan Kuasa Roh Kudus” diawali dengan prosesi 42 wisudawan, foto bersama para wisudawan dengan pengurus Sekolah Penginjil Bethel Jakarta, Sinode Gereja Bethel Indonesia (GBI), dan undangan.

Hadir pada pelaksanaan wisuda masing-masing, Sekum Sinode GBI Yosafat Mesakh, Ketua Yayasan Bethel Jakarta Dr Kiki Sadrakh, Direktur Sekolah Penginjilan Bethel Jakarta Yada Putra Gratia, Pdt Gilbert Lumoindong, Dr Jusak Kereh, serta para orang tua dan wali dari wisudawan.

Sebelum prosesi wisudawan dilakukan ibadah singkat dipimpin oleh Pdt Gilbert Lumoindong, yang menekankan agar para wisudawan saat menjadi pelayan nanti bisa mengatasi berbagai permasalahan yang ada dengan iman.

Gilbert juga berharap para wisudawan agar dalam melayani jemaat nanti harus percaya diri dan penuh kuasa. Selain itu sebagai pelayan Tuhan tidak dipenuhi kekuatiran tetapi yakin pasti akan disertai dan dipelihara Tuhan.

Gilbert kemudian mengambil bacaan Firman Tuhan dalam Kisah Para Rasul 3:6-10

Tetapi Petrus berkata: “Emas dan perak tidak ada padaku, tetapi apa yang kupunyai, kuberikan kepadamu: Demi nama Yesus Kristus, orang Nazaret itu, berjalanlah!” Lalu ia memegang tangan kanan orang itu dan membantu dia berdiri. Seketika itu juga kuatlah kaki dan mata kaki orang itu.

Ia melonjak berdiri lalu berjalan kian ke mari dan mengikuti mereka ke dalam Bait Allah, berjalan dan melompat-lompat serta memuji Allah. Seluruh rakyat itu melihat dia berjalan sambil memuji Allah, lalu mereka mengenal dia sebagai orang yang biasanya duduk meminta sedekah di Gerbang Indah Bait Allah, sehingga mereka takjub dan tercengang tentang apa yang telah terjadi padanya.

Diakhir khotbah Gilbert berharap bagi wisudawan, jika dalam melayani nanti sebagai Hamba Tuhan untuk menjadi pelayan yang berkualitas. (hvs)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Terpopular