MEDIAAKU.COM – Waruga adalah salah satu peninggalan budaya yang unik dan menarik dari masyarakat Minahasa, Sulawesi Utara berupa kuburan batu yang berasal dari masa megalitikum, dengan perkiraan keberadaan tradisi ini dimulai sekitar tahun 1500 SM.
Waruga terbuat dari batu, berbentuk kotak atau kubus, dengan tutup berbentuk atap rumah kecil. Fungsi utamanya adalah sebagai tempat pemakaman bagi leluhur masyarakat Minahasa pada zaman dahulu.
Jasad orang yang meninggal dimakamkan di dalam waruga dengan posisi duduk atau berjongkok, sesuai dengan kepercayaan mereka tentang siklus kehidupan dan kematian.
Dilansir dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI, Waruga berfungsi sebagai tempat penguburan dan juga sebagai simbol budaya masyarakat Minahasa. Waruga juga memiliki arti penting dalam kehidupan spiritual masyarakat Minahasa karena dianggap sebagai tempat untuk berdialog dengan leluhur.
Secara arkeologis, waruga memberikan banyak informasi penting tentang kehidupan sosial dan kepercayaan masyarakat masa lalu.
Penemuan waruga-waruga di daerah Tondano dan Tompaso menjadi bukti nyata adanya tradisi unik yang berbeda dari kebiasaan pemakaman di daerah lain di Indonesia. Keunikan ini juga mengundang perhatian banyak peneliti dan wisatawan, yang ingin mengetahui lebih jauh tentang kebudayaan Minahasa. (*/janu)