Thursday, November 13, 2025
HomeSejarah & BudayaMisteri Papirus Derveni: Kitab Tertua Eropa yang Masih Menyimpan Rahasia Alam Semesta

Misteri Papirus Derveni: Kitab Tertua Eropa yang Masih Menyimpan Rahasia Alam Semesta

MEDIAAKU.COM – Derveni Papyrus ditemukan pada tanggal 15 Januari 1962 di sebuah makam di lokasi Derveni, dekat kota Thessaloniki di Makedonia Utara (Yunani).  Manuskrip ini berasal dari sekitar tahun 340 hingga 320 SM, menjadikannya salah satu naskah tertua yang diketahui di Eropa. 

Kondisinya rapuh karena sebagian terbakar, tetapi untungnya tidak habis, sehingga dapat disatukan kembali untuk dianalisis. Teks ini merupakan komentar filosofis dan religius atas sebuah puisi Orfik (Orphic) yang menceritakan theogoni atau asal-usul para dewa.

Dalam studi “Gábor Betegh The Derveni Papyrus: Cosmology, Theology and Interpretation”, manuskrip ini dianalisis dalam konteks kosmologi pra-Sokratik dan teologi Yunani kuno.

Manuskrip ini bukan hanya penting secara tekstual tetapi juga secara budaya, UNESCO mendaftarkannya sebagai bagian dari “Memory of the World” karena dianggap sebagai buku tertua di tradisi Eropa, yang mencerminkan nilai-nilai universal manusia seperti keinginan memahami dunia, rasa bahwa kita bagian dari komunitas, dan kesadaran akan kematian.

Dari Derveni Papyrus kita belajar bahwa di balik simbol dan ritual kuno terdapat pencarian makna yang dalam, bukan sekadar mengikuti bentuk luar, tetapi memahami inti yang tersembunyi.

Kita diingatkan bahwa kehidupan manusia tidak hanya soal aktivitas harian, tetapi juga soal refleksi: “Siapa kita?”, “Mengapa kita?”, “Ke mana kita akan?” Menyadari bahwa setiap tindakan bisa memiliki lapisan makna membawa kita untuk hidup lebih sadar dan penuh hormat,baik terhadap sesama manusia, lingkungan, maupun warisan budaya.

Derveni Papyrus bukan sekadar artefak, melainkan cermin dari upaya manusia memahami dirinya dan kosmos. Dalam dunia yang semakin cepat dan terfragmentasi, manuskrip ini mengingatkan kita bahwa refleksi, makna, dan koneksi antar-generasi masih relevan(*/janu)

RELATED ARTICLES

Terpopular