Jakarta – mediaaku.com – Pada awal pekan ini, Senin (3/4), nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta melemah di tengah penguatan dolar AS.
Pada Senin pagi, Rupiah turun 14 poin atau 0,10 persen ke posisi Rp15.010 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.996 per dolar AS.
Analis DCFX Futures Lukman Leong menjelaskan, rupiah diperkirakan akan dibuka datar dengan kecenderungan melemah oleh rebound pada dolar AS.
Lukman mengatakan dolar AS rebound karena Euro yang turun tajam setelah data inflasi Eropa yang lebih rendah. Data inflasi Eropa bulan Maret menjadi 6.9 persen year on year, lebih rendah dari perkiraan 7,1 persen.
Investor menantikan serangkaian data ekonomi penting baik dari dalam maupun luar negeri. Dari domestik, data inflasi Indonesia diperkirakan akan menunjukkan kenaikan 5,2 persen year on year, turun dari 5,47 persen.
Sedangkan dari eksternal, pasar mengamati data manufaktur dari China di pagi hari dan menunggu data manufaktur Amerika Serikat (AS) pada malam harinya.