Siapa sangka, sayuran hijau mungil bernama buncis ternyata menyimpan segudang manfaat kesehatan! Tidak hanya lezat sebagai tumisan atau campuran salad, buncis juga layak dinobatkan sebagai “superfood” murah meriah yang mudah dijumpai di pasar tradisional hingga swalayan.
Merangkum dari berbagai sumber dan National Institutes of Health (NIH) mari kenalan lebih dalam dengan manfaat buncis!
1.Sahabat Diet Sehat
Buncis rendah kalori, tapi tinggi serat. Ini artinya, kamu bisa merasa kenyang lebih lama tanpa takut jarum timbangan bergerak ke kanan. Serat dalam buncis juga membantu mengontrol nafsu makan dan menyeimbangkan gula darah.
2.Menjaga Kesehatan Jantung
Kandungan flavonoid dan serat larut dalam buncis berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung. Serat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), sementara antioksidan melawan radikal bebas yang bisa merusak pembuluh darah.
3.Meningkatkan Imunitas Tubuh
Buncis mengandung vitamin C dan vitamin A yang sangat dibutuhkan tubuh untuk menjaga sistem kekebalan. Vitamin C membantu produksi sel darah putih, sedangkan vitamin A melindungi permukaan mukosa dari serangan bakteri dan virus.
4.Baik untuk Kesehatan Tulang
Mengandung vitamin K, silikon, dan kalsium, buncis berkontribusi dalam memperkuat tulang dan mencegah osteoporosis. Mengonsumsinya secara rutin bisa menjadi investasi jangka panjang untuk kesehatan tulangmu.
5.Menyehatkan Pencernaan
Serat tak larut dalam buncis membantu melancarkan proses buang air besar dan menjaga mikrobiota usus tetap seimbang. Jadi, buat kamu yang sering mengalami masalah sembelit, buncis bisa jadi solusi alami!
Buncis bukan hanya pelengkap warna di piring makanmu, tapi juga pahlawan kecil yang menyumbang banyak untuk kesehatan. Dengan harga terjangkau dan rasa yang mudah diterima lidah, tidak ada alasan untuk tidak menyukai si hijau mungil ini! (*/stephany)
