MEDIAAKU.COM – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, bersama Presiden Republik Peru, Dina Ercilia Boluarte Zegarra, belum lama ini mengadakan pertemuan bilateral dalam format working lunch bersama delegasi masing-masing negara di Istana Merdeka, Jakarta. Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyampaikan penghargaan atas kehadiran Presiden Dina Boluarte dan rombongan di Indonesia.
“Yang Mulia Presiden Dina Boluarte beserta delegasi, terima kasih atas kehormatan ini. Kami merasa terhormat dapat menerima kunjungan kenegaraan dari Yang Mulia,” ujar Presiden Prabowo dikutip BPMI Setpres, Selasa (12/8/2025).
Kepala Negara menuturkan, ini merupakan pertemuan kedua mereka dalam kurun waktu setahun, setelah sebelumnya bertemu di Lima, Peru, pada November 2024, serta di sela KTT APEC. Ia menilai momen ini menjadi pijakan penting untuk mempererat hubungan persahabatan sekaligus membuka peluang kerja sama yang lebih luas di sektor-sektor strategis.
“Kunjungan kali ini istimewa, karena besok kita akan memperingati 50 tahun hubungan diplomatik Indonesia–Peru. Saya optimistis kerja sama dapat semakin ditingkatkan, mengingat kita memiliki tujuan yang sama, yakni membangun kesejahteraan rakyat,” ungkapnya.
Sementara itu, Presiden Dina Boluarte menyampaikan apresiasi atas undangan dari Presiden Prabowo. Ia mengungkapkan bahwa kunjungan ini telah direncanakan sejak pertemuan mereka di KTT APEC 2024.
“Sejak saat itu, kami melalui kementerian terkait terus mempersiapkan kunjungan ini, bertepatan dengan perayaan 50 tahun persahabatan kedua negara. Indonesia dan Peru adalah negara bersaudara,” kata Presiden Dina Boluarte.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Dina juga memaparkan langkah konkret mempererat kerja sama perdagangan, termasuk penandatanganan Indonesia–Peru CEPA yang membuka akses pasar Indonesia bagi buah bluberi asal Peru, serta proses pembukaan pasar untuk buah delima.
“Terima kasih atas komitmen Bapak Presiden yang telah mempercepat proses ini, sehingga kini hal tersebut telah terealisasi di Peru,” tambahnya.
Pertemuan bilateral ini menjadi sarana strategis bagi kedua negara untuk membahas kolaborasi nyata di berbagai bidang. Indonesia dan Peru menegaskan tekadnya menjaga hubungan erat sebagai mitra di kawasan Pasifik yang tengah berkembang.(*/Stephany)
