MEDIAAKU.COM-Setiap anak memiliki kepribadian yang unik. Salah satu tipe kepribadian yang dikenal dalam teori temperamen klasik adalah plegmatis.
Dalam buku “Personality Plus” karya Florence Littauer, anak dengan tipe plegmatis cenderung tenang, pendiam, dan menyukai kedamaian. Mereka tidak suka konflik dan lebih memilih menghindar daripada terlibat dalam perdebatan.
Anak plegmatis biasanya mudah bergaul karena sifatnya yang sabar dan ramah. Mereka tidak suka menjadi pusat perhatian, tetapi mampu menjadi teman yang setia dan pendengar yang baik.
Meski demikian, anak plegmatis juga memiliki tantangan tersendiri. Karena terlalu santai dan cenderung pasif, mereka sering terlihat kurang semangat atau kurang memiliki inisiatif. Mereka bisa menunda pekerjaan atau tidak menunjukkan ambisi yang tinggi.
Cara pendekatan yang efektif adalah memberi mereka ruang untuk berpikir dan memilih, sambil terus memberikan dorongan halus dan pujian atas setiap kemajuan kecil yang mereka capai.
Memahami anak plegmatis berarti menghargai mereka apa adanya, sekaligus membimbing mereka untuk tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri dan bertanggung jawab, karena dalam diam mereka, ada kekuatan yang lembut namun menginspirasi. (*/janu)
