MEDIAAKU.COM – Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) memberikan apresiasi atas terungkapnya kasus penyelundupan rokok ilegal senilai Rp 97 miliar di wilayah perairan Provinsi Riau. Deputi Bidang Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat, Irjen Pol. Asep Jenal Ahmadi menyatakan bahwa keberhasilan ini menjadi bukti komitmen bersama dalam menjaga kedaulatan ekonomi nasional.
Melansir dari laman KemenkoPolkam, Kamis (3/7/2025) Pengungkapan ini berawal dari operasi TNI Angkatan Laut yang berhasil menggagalkan pengangkutan 5.120 dus atau sekitar 2,56 juta bungkus rokok ilegal oleh Kapal Harapan Indah 99 asal Thailand. Pangkoarmada I TNI AL, Laksamana Muda Fauzi menegaskan bahwa kesiapsiagaan dan kecepatan TNI AL dalam bertindak mencerminkan keseriusan dalam menghadapi potensi ancaman di laut.
Selama awal Juni 2025, Desk Pencegahan dan Pemberantasan Penyelundupan mencatat nilai barang ilegal yang berhasil diamankan mencapai Rp77,9 miliar, mayoritas disita oleh TNI AL. Total kerugian negara yang berhasil dicegah mencapai Rp12,8 miliar, dengan 11 tersangka diamankan.
Di minggu kedua, nilai tangkapan mencapai Rp11,9 miliar, dengan Bea Cukai menjadi kontributor utama. Jumlah tersangka meningkat menjadi 29 orang, dan laporan terbanyak tetap berasal dari TNI AL.
Asep mengapresiasi peran aktif TNI AL dalam menjaga wilayah laut sebagai garis depan pertahanan negara. Ia juga menyoroti pentingnya adopsi teknologi untuk pengawasan serta peningkatan peran masyarakat dalam membantu pengawasan di lapangan.
“Pendidikan publik dan keterlibatan masyarakat sangat penting dalam menghadapi kejahatan penyelundupan yang kini makin kompleks dan terorganisir,” ujarnya. (*/Stephany)
