MEDIAAKU.COM – Salah satu modal dasar anak di masa depan adalah masalah finansial, bagaimana anak dapat mengelola keuangan dengan bijak. Berbicara masalah uang dan cara menabung pada anak kadang tidak mudah, tapi harus diterapkan sedini mungkin.
Tidak harus dengan cara yang rumit tetapi dengan pendekatan yang santai dan dekat dengan keseharian mereka, mulai dari hal kecil, tapi konsisten.
Menurut buku “The Opposite of Spoiled” dari Ron Lieber, menyebut mulai usia 5 – 7 tahun anak sudah mampu memahami konsep dasar menabung jika diajarkan dengan contoh kongkret.
Diawali dengan membelikan celengan lucu yang mereka suka, ajak mereka isi celengan setiap kali dapat uang saku atau hadiah. Tidak harus besar, yang penting konsisten. Lama-lama mereka akan ngerti bahwa sedikit demi sedikit lama-lama jadi bukit.
Anak-anak cenderung lebih semangat kalau tahu mereka nabung untuk apa. Misalnya, mereka pengen beli mainan atau sepatu baru.
Nah, bantu mereka hitung berapa uang yang harus dikumpulkan, lalu pantau bersama sama. Ini bisa jadi momen kebersamaan yang menyenangkan juga, lho!
Anak-anak belajar dari apa yang mereka lihat. Jadi kalau kita juga rajin menabung dan bicara soal uang dengan positif, anak pasti bakal lebih mudah mengerti. Gunakan Cerita atau Permainan untuk mempermudah penyampaian pada anak,
Banyak buku cerita anak yang mengajarkan soal uang dan menabung dengan cara ringan. Selain itu, game sederhana seperti “bermain toko-tokoan” atau monopoli anak juga bisa jadi media buat mengenalkan konsep jual beli dan simpan uang.
Jika anak berhasil menabung sampai tujuannya tercapai, kasih pujian tulus atau rayakan bareng. Tapi hindari memberi hadiah tiap kali mereka nabung, supaya mereka tidak salah tangkap soal motivasinya.
Kita mau mereka menabung karena sadar pentingnya, bukan karena ingin hadiah. Memberi pelajaran pada anak cara menabung itu bukan soal angka, tapi soal kebiasaan.
Semakin dini mereka belajar, semakin mudah mereka membangun kebiasaan keuangan yang sehat. Tidak perlu tegang, cukup jadi orang tua yang telaten dan kreatif. Anak pun bakal tumbuh jadi pribadi yang bijak soal uang. (*/janu)
