MEDIAAKU.COM – Wakil Menteri Lingkungan Hidup sekaligus Wakil Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup, Diaz Hendropriyono, mengimbau generasi muda untuk lebih terlibat dalam upaya menjaga lingkungan dan mengelola sampah secara bertanggung jawab.
Menurutnya, anak muda tidak hanya menjadi penerus kondisi lingkungan saat ini, tetapi juga harus berperan aktif dalam merawat dan mempertahankan kualitas lingkungan hidup agar tetap layak dinikmati di masa mendatang.
Melansir dari laman KemenLH, Jumat (2/5/2025) Pernyataan tersebut disampaikan Diaz dalam pembukaan Festival Bhumandala 2025 yang digelar di President University, Cikarang. Festival yang diinisiasi oleh organisasi mahasiswa Preserve ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kepedulian mahasiswa terhadap isu-isu lingkungan, sekaligus mendorong peran mereka sebagai garda depan dalam mengatasi permasalahan sampah di Indonesia.
Acara berlangsung di President University Convention Center dan diikuti oleh mahasiswa dari berbagai program studi. Festival dibuka dengan sesi talkshow yang mengangkat isu-isu strategis tentang lingkungan hidup, dengan harapan dapat menumbuhkan kesadaran dan semangat kolaborasi di kalangan generasi muda untuk menjaga bumi.
Rektor President University, Handa Abidin, turut memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini. Ia menilai bahwa gerakan Preserve mencerminkan kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan serta komitmen mereka dalam menciptakan perubahan positif.
“Kegiatan ini menjadi bukti bahwa mahasiswa bukan hanya penerima dampak perubahan, tetapi juga agen perubahan yang mampu mendorong transformasi nyata,” ujar Handa.
Dalam sambutannya, Diaz juga menegaskan bahwa permasalahan sampah bukan sekadar urusan lingkungan, tetapi menyangkut kelangsungan hidup manusia.
“Kita tidak bisa hidup dengan sampah yang terus menumpuk. Ini tantangan besar yang membutuhkan peran aktif semua pihak, terutama generasi muda, untuk mengambil langkah nyata dalam menciptakan perubahan,” pungkasnya. (*/stephany)
