
Satelit Tiantong (Foto: Wikilmages)
MEDIAAKU.COM – Warga China boleh berbangga, mereka bisa menelepon menggunakan ponsel pintarnya tanpa sinyal. Ini dirasakan sejak diluncurkannya proyek satelit Tiantong.
Tiantong sendiri memiliki makna “menghubungi surga”, merujuk pada kisah Menara Babel yang ada pada kitab injil.
Gempa yang terjadi di Sichuan China tahun 2008 berkekuatan 8 magnitudo saat itu membuat warga terisolasi sehingga sangat sulit melakukan komunikasi, hal inilah menjadi cikal bakal proyek Satelit Tiantong.
“Sekarang, pengguna ponsel asal China biasa bisa menelepon lewat satelit Tiantong di tempat-tempat tanpa sinyal, seperti gurun pasir atau pulau-pulau terisolir, dengan membayar biaya tambahan 10 Yuan (1,38 Dollar Amerika Serikat) per bulan,” dikutip dari South China Morning Post (SCMP), Jumat 12 April 2024.
Para peneliti kemudian menggagas proyek Satelit, dan Pemerintah China memulai proyek tersebut diam-diam. Pada tahun 2016, Satelit Tiantong 1 diluncurkan disusul Satelit Tiantong 2 tahun 2020 dan Satelit Tiantong 3 tahun 2021.
Jaringan itu meliputi Asia-Pasifik, mulai dari Timur Tengah sampai Samudera Pasifik.
Ada beberapa perusahaan ponsel China kini meluncurkan ponsel pintar yang bisa terhubung dengan Satelit Tiantong, diantaranya Xiaoimi, Oppo, Honor. Diketahui mereka mengikuti jejak Huawei Technologies yang sudah terlebih dahulu meluncurkan ponsel pintar pertama di tahun 2023 yang dapat terhubung dengan layanan Satelit Tiantong.
Proyek Satelit Tiantong ini telah menunjukkan hasil Pada 18 Desember kemarin, dimana gempa dengan magnitudo 6,2 mengguncang provinsi barat laut Gansu, menyebabkan gangguan sinyal yang luas. Namun berkat adanya telepon satelit, warga bisa melakukan panggilan telepon sehingga dapat terhubung dengan dunia luar. (Stefani)